About Marketing #Part2 (Special Steve Jobs)
Sebelumnya gue pengen mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Steve Jobs pendiri Apple, agak kaget dengernya kalau beliau meniggal tadi pagi, tapi gue juga gak terlalu kaget soalnya dari beberapa majalah yang gue baca emang dia lagi sakit kanker gitu.
Oh ya, masih berhubungan dengan marketing, menurut gue Steve Jobs adalah orang yang paling bener-bener keren dalam hal ini, bayangin aja bagaimana dia bisa menjual Ipad yang biaya pembuatannya kurang lebih $100 per bijinya, bisa dia jual $500. Ada juga berita yang gue kutip dari CNN kalo misalnya lo beli sahamnya Apel pada tahun 1997 senilai $100, sekarang harganya bisa mencapai US$38.000. Amazing! gak heran Perusahaanya termasuk nomor 2 Most Valueable di Dunia dengan mencapai aset US$380 Milyard (Billions) (sumber CNN).
Prestasi-prestasi yang diraih Steve Jobs bukan diraih dengan mudah, awalnya memang ia yang mendirikan perusahaan Apple namun pada tahun1985 dia diUSIR dari perusahaan yang dia dirikan, bukan Steve Jobs kalo misalnya dia gampang menyerah, dia membuat perusahaan baru namanya NeXT kurang terkenal sih, tapi karena dilihat perusahaan tersebut mempunyai masa depan yang cerah, Apple membeli perusahaan tersebut dan menempatkan Steve Jobs pada perusahaan itu.
Ada hal yang menarik dari CEO Apple ini, yaitu ia tercatat dalam Guinees Book of Record sebagai Lowest Paid Chief Executive Officer (CEO dengan penghasilan terendah) yaitu sebesar $1 per tahun.
Jobs juga terkenal sebagai marketer handal, sehingga ia diberi julukan Reality Distortion Field (Pendistorsi Kenyataan Lapangan). Sebagai marketer handal ia mempunyai naluri untuk membuat riset pasar, yang membuatnya menciptakan riset pasar, yang membuatnya menciptakan IMac yang saat itu merupakan komputer pertama yang dijual dengan mengutamakan penampilan. dan sejak saat itu penampilan yang menarik merupakan keuntungan bagi merek Apel.
Sampai saat ini, produk-produk Apple sudah terjual ke seluruh dunia, dan mereknya menjadi salah satu merek yang diperhitungkan dan menjadi nilai perstise bagi pemakainya, walaupun raganya sudah tiada, semangat dan karyanya tetap tinggal di dunia ini.
0 komentar :